Pembelajaran di Masa Pandemi Covid 19 Pada Mata Pelajaran Sosiologi di SMA NU 03 Muallimin Weleri Kendal Tahun Pelajaran 2020/2021

Oleh: Mawaddatur Rohmah, S.H

Kondisi yang terjadi saat ini adalah kondisi yang sangat memprihatinkan di segala bidang kehidupan khususnya yang paling terpukul adalah kondisi pendidikan di seluruh Dunia bahkan melebihi kondisi Dunia yang sedang perang maupun sedang di landa bencana alam.

Menghadapi pandemic Covid -19 suasana  pembelajaran di SMA NU 03 Muallimin Weleri seperti mimpi dan belum tau kapan kita terbangun dari mimpi panjang ini, tak pernah terlintas dalam benak seorang guru jika di akhir zaman ini akan muncul fenomena-fenomena alam yang sedahsyat ini, bahkan saking dahsyatnya melebihi bencana gelombang Tsunami dan bencana-bencana alam yang lainnnya.

Situasi Pandemik yang disebabkan Virus Corona sejak awal tahun 2020 merubah semua pola dan tatanan kehidupan dunia khususnya pada tangal 16  Maret 2020 anak-anak yang biasanya tiap pagi dengan wajah yang semangat dan mengunakan seragam rapi penuh dengan cita-cita dan impian masa depan, kini mereka layu seakan merasakan sekolah di alam mimpi bahkan ada orang tua yang berfikiran bahwa sekolahan telah TAMAT atau bubar, anggapan seperti itu tidak salah bagi orang tua yang kurang memahami sistem pembelajaran di masa pandemik seakan-akan sekolah sudah bubar, karena mereka tidak lagi melihat anak-anaknya berangkat sekolah tiap pagi hari dan hanya duduk-duduk di rumah saja, bahkan ada yang menikmati asyiknya bermain dengan teman-temanya seharian.

A. Suasana pembelajaran

Dalam menghadapi situasi pandemik seperti ini SMA NU 03 Muallimin Weleri Kendal mengikuti aturan Pemerintah yaitu dengan  membuatkan motode pembelajaran dengan cara Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara online karena Kabupaten Kendal masih masuk wilayah zona merah, wilayah yang masih terdampak zona merah lainnya, dan sebagian daerah sudah diperbolehkan dengan metode kolaborasi PJJ dan Luring (luar jaringan) bagi yang zona kuning, dan metode Luring (Luar jaringan) atau tatap muka langsung bagi yang sudah dinyatakan zona Hijau oleh Gugus penanganan Covid -19 di wilayah masing-masing.

B. Potensi  pembelajaran yang dialami siswa

Banyak siswa yang mengalami kendala, terutama kondisi HP yang tidak mendukung, ketersediaan kuota atau pulsa data yang kurang, jangkauan internet yang kurang memadai terkadang menyebabkan  sinyal yang sangat lemah sehingga semangat dalam mengikuti pembelajaran online mengalami hambatan, dan banyak anak-anak yang hanya mengisi presensi kehadiran saja selanjutnya ketika PJJ sedang berlangsung anak-anak tidak mengikutinya, apalagi jika bapak/Ibu guru memberikan sedikit tugas untuk mengikat tanggung jawab anak hanya 50% anak mengumpulkan tugasnya, bahkan masih ada beberapa anak yang tidak ikut PJJ sama sekali meskipun sudah dilakukan Home Visit oleh BP dan wali kelas.

C. Potensi pembelajaran yang dialami Guru

Bapak ibu guru yang tinggal di wilayah dengan kondisi Internet yang kurang  memadai juga menyebabkan guru tidak bisa melakukan pembelajaran online, sehingga terkadang memilih tetap ke sekolah dan melakukan PJJ di sekolahan  dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, itulah yang sedang saya alami secara pribadi, belum lagi dituntut untuk memiliki paket kuota yang memadai.
Bapak/ibu guru melakukan PJJ dengan mengunakan berbagai macam aplikasi internet, secara umum mengunakan Goggle Classroom, tetapi jika ada anak-anak yang mengalami kesulitan di google classroom maka diperbolehkan menggukanan WhatsApp (WA) bahkan bisa menggukanan fasilitas apapun  yang memudahkan siswa dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

D. Langkah-langkah pembelajaran  DARING yang  digunakan:

• Pertama di tahun pembelajaran  baru pertama saya menyiapkan materi PJJ selama 10 kali pertemuan melalui Google Classroom dengan berpedoman pada kalender pendidikan sekolah dan sudah terjadwal dilengkapai dengan :
• Presensi (berisi “klik Hadir” jika mengikuti PJJ)
• Kolom Materi (berisi Vidio pendek, modul materi)
• Kolom tugas  (berisi petunjuk tugas yang dikerjakan jika ada tugas)
• Kedua setiap pagi sesuai jadwal PJJ saya menyapa anak-anak di ruang Google Classroom agar tetap mengikuti pembelajaran jarak jauh sampai selesai dan jangan lupa isi dengan mengingatkan anak-anak jangan lupa mengisi kolom absen, mengikuti materi PJJ sampai selesai dan kirim hasil tugas anak-anak ke kolom tugas yang sudah di sediakan.

E. Media pembelajaran yang saya gunakan selama pembelajaran jarak jauh PJJ :

• Google Classroom
• Google Form
• WhatsApp
• Link

F. Sumber pembelajaran yang saya gunakan selama PJJ

• Video pembelajaran sesui dengan materi 
• Audio atau rekaman suara penjelasan materi (Jika anak tidak bisa membuka materi)
• Foto dari buku cuplikan yang sesuai dengan materi

G. Kendala Pembelajaran selama PJJ

• Siswa mengalami kendala selama PJJ terutama bayak siswa yang belum memiliki HP yang mendukung, tidak memiliki kuota, sinyal yang sangat lemah dan kurang.
• Guru mengalami kendala, di rumah sinyal sanyat lemah, banyak siswa yang tidak mengikuti PJJ, dengan berbagai macam alasan ada yang anak alasan tidak punya HP, tidak punya kuota, bahkan banyak yang hanya mengisi daftar hadir saja tapi tidak mengikuti materi dan tidak mengerjakan tugas ketika ada tugas.
• Orang tua mengalami keresahan yang luar biasa karena dengan kondisi seperti ini anak-anaknya kurang mendapatkan proses pembelajaran yang maksimal, dan merasakan bahwa seolah-olah kondisi sekolah sudah berakhir atau tutup.
• Orang tua juga merasakan berat karena harus mendampinggi anak-anaknya di saat pembelajaran jarak jauh dan secara materi orang tua juga resah karena memikirkan kuota paket anaknya untuk mengikupi pembelajaran jarak jauh (PJJ)

H. Strategi pembelajaran yang asyik

• Anak-anak bisa senang mengikuti pembelajaran jarak jauh  jika anak-anak mendapatkan  subsidi kuota gratis dari sekolah.
• Materi pembelajaran bervariasi kadang melalui video, kadang bisa melalui foto-foto materi  dan bisa juga audio pembelajaran dengan dimulai lagu-lagu yang sedang hits
• Anak-anak diberi kuis yang berhadiah jika anak bisa menjawab kuis tersebut dengan benar (bisa berupa uang atau paket kuota)

Demikian artikel yang saya buat dan dapat saya simpulkan bahwa pembelajran jarak jauh (PJJ) dapat berjalan dengan lancar namun masih terdapat beberapa kendala diantaranya:

• Kurangnya HP siswa yang mendukung.
• Kurang nya anak-anak memiliki kuota
• Masih ada beberapa anak yang tidak mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ) meskipun sudah 7 kali pertemuan lebih atau dua bulan lebih.
• Guru mengalami kesulitan dalam mengotrol kondisi dan keadaan anak-anak
• Kurang lebihnya mohon maaf,dan saya menunggu penambahan ilmu selanjutnya di webinar sesi-2.

Penulis adalah Guru Sosiologi di SMA NU 03 Muallimin Weleri Kendal 
Emial Penulis rohmahmawaddah9@gmail.com
Keterangan gambar:

Gambar 1. Foto para Guru dan Karyawan SMA NU 3 Mualllimin yang sedang berpose bersama dalam suasana Pembelajaran di masa Pandemi Covid-19 

Gambar 2. Program FUN ENGLISH CAMP WITH ROBERTA AND FRIENDS pada tanggal 13 August 2014. Sumber gambar: http://smanu03mualliminweleri.blogspot.com/

SMAS NU 3 MUALLIMIN WELERI
Alamat: Jl. Balai, Karangtengan, Penaruban, Kec. Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah 51355
Website: http://smanu03mualliminweleri.blogspot.com/
Email: sma_nu03muallimin@yahoo.com
Phone: +62294641421
Googlemap: https://goo.gl/maps/fQWWcYFG1Vx8QvUt7

Hubungi kami,
MGMP Sosiologi Provinsi Jawa Tengah
Luluk Wulandari, S.Pd., M.Pd
Telp/WA: +62 852-2756-5588
Email: mgmpsosiologismajateng@gmail.com
FACEBOOK    INSTAGRAM    TWITTER    YOUTUBE   PINTERES   FANSPAGE   WEBSITE

Share this post